 |
| Ket. Rapat DPC PMKRI Samarinda jelang seminar nasional dan deklarasi gerakan #Kita_Indonesia |
SAMARINDA, VERBIVORA.COM- Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI)
cabang Samarinda akan menggelar Seminar Nasional dan deklarasi gerakan #Kita_Indonesia
pada Kamis 11 April 2019 bertempat di Aula Rumah Jabatan Walikota Samarinda, Kalimantan
Timur.
Seminar dan deklarasi gerakan #Kita_Indonesia
tersebut merupakan respon PMKRI sebagai organisasi kepemudaan dalam melihat
fenomena ajakan untuk Golput dan terhadap ancaman kebhinekaan yang terdegradasi
dalam menjelang momentum pesta demokrasi di 17 April mendatang akibat adanya berita-berita
hoax yang dapat mencederai nilai-nilai kebangsaan.
tersebut merupakan respon PMKRI sebagai organisasi kepemudaan dalam melihat
fenomena ajakan untuk Golput dan terhadap ancaman kebhinekaan yang terdegradasi
dalam menjelang momentum pesta demokrasi di 17 April mendatang akibat adanya berita-berita
hoax yang dapat mencederai nilai-nilai kebangsaan.
Seminar yang mengusung tema “Peran
Kaum Milenial dalam Mensukseskan Pemilihan Umum yang Jujur dan Damai” adalah tema
umum yang diusung oleh PP PMKRI bekerjasama dengan cabang PMKRI penyelenggara
seminar dan deklarasi.
Kaum Milenial dalam Mensukseskan Pemilihan Umum yang Jujur dan Damai” adalah tema
umum yang diusung oleh PP PMKRI bekerjasama dengan cabang PMKRI penyelenggara
seminar dan deklarasi.
Kepada verbivora.com, ketua Panitia seminar
nasional, Mikhael Masi Sarwaji mengatakan, seminar yang akan diadakan besok 11
April 2019 adalah untuk mengajak kaum milenial agar melek politik. Selain itu mengajak
kaum muda untuk menggunakan hak politiknya untuk mensukseskan Pemilu 17 April.
nasional, Mikhael Masi Sarwaji mengatakan, seminar yang akan diadakan besok 11
April 2019 adalah untuk mengajak kaum milenial agar melek politik. Selain itu mengajak
kaum muda untuk menggunakan hak politiknya untuk mensukseskan Pemilu 17 April.
“Dalam momentum pesta demokrasi ini,
kita melihat begitu massif fenomena hoax bertebaran hingga mengacaukan konsentrasi
kita terhadap keutuhan bangsa,” ungkap Mikhael Masi, Rabu malam 10/4/2019.
kita melihat begitu massif fenomena hoax bertebaran hingga mengacaukan konsentrasi
kita terhadap keutuhan bangsa,” ungkap Mikhael Masi, Rabu malam 10/4/2019.
Melihat hal ini, lanjut Mikhael Masi,
sebagai organisasi yang peduli terhadap persatuan dan kesatuan bangsa, PMKRI
kemudian terpanggil untuk mengajak kaum milenial dengan terlibat dan berperan
aktif dalam suksesi Pemilu di samping untuk memperetar solidaritas kita sesama
anak bangsa agar selalu menciptakan persatuan di tengah hiruk pikuk berita yang
jika tidak dapat dilihat dengan jeli maka akan termakan berita hoax.
sebagai organisasi yang peduli terhadap persatuan dan kesatuan bangsa, PMKRI
kemudian terpanggil untuk mengajak kaum milenial dengan terlibat dan berperan
aktif dalam suksesi Pemilu di samping untuk memperetar solidaritas kita sesama
anak bangsa agar selalu menciptakan persatuan di tengah hiruk pikuk berita yang
jika tidak dapat dilihat dengan jeli maka akan termakan berita hoax.
“Hal ini harus segera diputuskan. Sebagai
kaum muda yang jeli dalam melihat persoalan-persoalan bangsa, kita semua harus
andil untuk lebih mementingkan keutuhan bangsa kendatipun adanya perbedaan
politik tapi yang lebih penting adalah mempertahankan persatuan dan kesatuan
bangsa,” tutupnya.
kaum muda yang jeli dalam melihat persoalan-persoalan bangsa, kita semua harus
andil untuk lebih mementingkan keutuhan bangsa kendatipun adanya perbedaan
politik tapi yang lebih penting adalah mempertahankan persatuan dan kesatuan
bangsa,” tutupnya.
Senada dengan Mikhael Masi, ketua
Presidium PMKRI Cabang Samarinda, Agustinus Yantul mengatakan, Seminar nasional
kita Indonesia sebagai momentum untuk
memberi pemahaman kepada kaum milenial yang pada saat ini belum memahami
tentang pemilu yang akan dilaksanakan pada tanggal 17 april 2019 yang tinggal beberapa
hari akan dilaksanakan.
Presidium PMKRI Cabang Samarinda, Agustinus Yantul mengatakan, Seminar nasional
kita Indonesia sebagai momentum untuk
memberi pemahaman kepada kaum milenial yang pada saat ini belum memahami
tentang pemilu yang akan dilaksanakan pada tanggal 17 april 2019 yang tinggal beberapa
hari akan dilaksanakan.
Kaum milenial, tambah Agustinus Yantul,
harus peka terhadap persoalan yang terjadi pada tahun politik hari ini, kaum
milenial harus mampu untuk memfilter informasi, tidak mudah untuk dipecah belah
dan tidak mudah menyebar infomasi Hoax serta. Dalam momentum demokrasi ini kaum muda harus ambil
andil dalam menyukseskan pemilu yang jujur,adil dan damai.
harus peka terhadap persoalan yang terjadi pada tahun politik hari ini, kaum
milenial harus mampu untuk memfilter informasi, tidak mudah untuk dipecah belah
dan tidak mudah menyebar infomasi Hoax serta. Dalam momentum demokrasi ini kaum muda harus ambil
andil dalam menyukseskan pemilu yang jujur,adil dan damai.
“Kaum milenial harus mampu
menggunakan hak pilih untuk memilih itu bukan sekedar memilih presiden dan legeslatif,
tetapi bagaimana tentang sumbangsi kaum
milenial dalam majukan bangsa dan negara Indonesia kedepan.” Tutup Yantul.
menggunakan hak pilih untuk memilih itu bukan sekedar memilih presiden dan legeslatif,
tetapi bagaimana tentang sumbangsi kaum
milenial dalam majukan bangsa dan negara Indonesia kedepan.” Tutup Yantul.
Untuk diketahui, seminar nasional dan deklarasi gerakan #Kita_Indonesia akan dihadiri oleh berbagai narasumber seperti, Kepala Kesbangpol Provinsi Kalimantan Timur, Yudha Pranoto, Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Vendra Riviyanto, SIK, MH., Ketua KPU Provinsi Kalimantan Timur, Rudiansyah, SE., Rektor Universitas Kutai Kartanagara, Erwinsyah, SH., SE., M.SI., CLA., Pengurus Pusat PMKRI, Fibrisio Marbun dan Ketua Presidium PMKRI Cabang Samarinda, Agustinus Yantul.
