PMKRI Pekanbaru Gelar Masa Penerimaan Anggota Baru

Ket. Penyerahan SK kelulusan peserta MPAB dari ketua panitia kepada ketua presidium PMKRI Pekanbaru. (Foto. Dok. Pribadi)

PEKANBARU, VERBIVORA.COM- Perhimpunan
Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Pekanbaru kembali menggelar
kegiatan Masa Penerimaan Anggota Baru (MPAB) yang bertempat di gedung Fasilitas
Gereja Santa Maria Pekanbaru dan diikuti oleh peserta yang berasal dari
beberapa universitas dan sekolah tinggi yang ada di Pekanbaru. MPAB tersebut dilaksanakan
tanggal 02 hingga 04 November 2018.

Kegiatan
MPAB diawali dengan misa pembuka yang dibawakan oleh pastor moderator  Romo Benediktus Manullang, Pr. Selaku Pastor
Moderator PMKRI Pekanbaru kemudian dilanjutkan sidang pembukaan yang dibuka
oleh ketua presidium PMKRI cabang Pekanbaru “sanctus Albertus Magnus”
periode 2018-2019 Elsa Manihuruk.
Turut
hadir dalam momentum pembukaan MPAB tersebut yakni pastor moderator, Dewan Pembina,
beberapa elemen organisasi kepemudaan, WKRI, anggota penyatu, anggota PMKRI
Cab. Pekanbaru dan para peserta  tahun
2018.
MPAB
kali ini PMKRI Pekanbaru mengangkat tema “Sukses Membentur, Membentuk Kader
di Era Milenial”. Dalam kegiatan ini peserta mendapatkan materi MPAB yang akan
menjadi modal awal bagi peserta untuk menggeluti dunia organisasi, khususnya
PMKRI.
Ketua
panitia pelaksana Trya Politha mengatakan, bahwa proses MPAB ini merupakan
proses awal untuk masuk PMKRI, ke depannya peserta diharapkan bisa mengikuti
proses pembinaan di PMKRI.
Selain
itu, Elsa Manihuruk selaku ketua presidium dalam sambutannya menyampaikan,
bahwa organisasi ini sangat penting untuk langkah awal para peserta kedepannya.
Elsa juga menekankan kepada seluruh kader PMKRI agar harus siap menyerahkan
diri untuk gereja dan tanah air berlandaskan visi PMKRI yaitu terwujudnya
keadilan sosial, kemanusiaan dan persaudaraan sejati.
“Kalian
yang dinyatakan lulus MPAB akan menjadi generasi penerus yang akan melanjutkan
tongkat estafet perhimpunan ini dan harapan saya kader yang dinyatakan lulus MPAB
tahun ini terus aktif, karena PMKRI merupakan wadah yang tepat untuk belajar
dan berproses juga sebagai bahan pelengkap ilmu untuk kita yang tidak bisa kita
dapat di materi perkuliahan,” ungkap Elsa dalam sambutannya.
Ia
juga mengatakan bahwa PMKRI Pekanbaru menggelar mpab minimal sekali dalam
setahun dan ini merupakan bagian dari proses pembinaan formal berjenjang di
PMKRI.
Pada
momentum yang sama, Junior Franata Ananda salah satu peserta MPAB mengungkapkan
rasa syukurnya ketika bergabung dan berproses di PMKRI karena dapat membentuk kepercayaan
dalam dirinya, kegembiraan Junior bertambah ketika dinyatakan lulus dalam
proses MPAB.

“saya
tertarik dengan kegiatan ini, semua materi dan agenda demi agenda yang telah disusun
sangat bagus. Ketika saya dinatakan lulus MPAB saya sangat bangga telah menjadi
bagian dari PMKRI. Kegiatan ini membuat saya lebih bersyukur dan percaya diri,”
tutur pemuda yang akrab disapa dengan panggilan Nanda.

Kegiatan MPAB
diakhiri dengan sidang penutupan dengan pembacaan Surat Keputusan dengan memutuskan
dan menetapkan 20 orang peserta menjadi Anggota Muda PMKRI cabang Pekanbaru.

RELATED ARTICLES

Most Popular