PMKRI Kupang Gelar Aksi Gerakan Seribu Rupiah Bagi Korban Gempa di Lombok-NTB

Foto: Aksi Gerakan Seribu Rupiah oleh PMKRI Kupang untuk korban Gemap di Lombok-Nusa Tenggara Barat

KUPANG, VERBIVORA.COM- Selasa,
31 Juli 2018, sejumlah aktivis mahasiswa yang tergabung dalam wadah Perhimpunan
Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Kupang St. Fransiskus
Xaverius menggelar aksi penggalangan dana sebagai bentuk kepedulian terhadap
korban gempa bumi di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang dimulai sekitar jam
10.00 sampai dengan 17.30 Wita
. 



Gempa berkekuatan 6,4 skala richter, mengakibatkan ratusan  orang luka
berat maupun ringan, 16 orang meninggal dunia, ratusan rumah rusak berat maupun
ringan ini, memanggil hati nurani aktivis PMKRI Cabang Kupang turun ke beberapa
titik lampu merah di Kota Kupang melakukan aksi gerakan seribu (geser).     

Menggunakan sarana megafon, pamflet,  dan kotak sumbangan, para aktivis
mampu menarik perhatian para pengguna kendaraan roda dua dan empat, sehingga,
rupiah demi rupiah secara sukarela dimasukan ke dalam kotak. 

Koordinator aksi, Bernadino Antonius Deru menyampaikan terima kasih banyak
kepada warga Kota Kupang  yang  secara sukarela memberikan sumbangan
demi membantu korban gempa di Lombok, ucap Wakil Presidium Gerakan Masyarakat
(Germas) PMKRI Cabang Kupang ini.

“Saya berharap,  aksi kemanusiaan seperti ini, dapat memberikan
kesadaran kepada kita semua  akan pentingnya budaya saling memberi kepada
mereka yang sedang dalam situasi sulit,”tambahnya.

Sementara itu, Vinsensia Sasmita yang turut telibat melakukan aksi penggalangan
dana mengaku bangga.

“Aksi ini mengguggah hati saya sebagai bentuk rasa empati terhadap
peristiwa gempa bumi yang menimpa masyarakat di lombok,” tutur Cindy
sapaan Vinsensia.         

 

Untuk
diketahui, dalam tempo yang sesingkat ini, hasil penggalangan yang diperoleh
sebanyak Rp. 2.044.000,00 .

Lalu, Presidium Gerakan
Masyarakat PMKRI Cabang Kupang, Emanuel Boli mengatakan,  “melihat pemberitaan terkait kondisi yang
terjadi di Lombok NTB rekan-rekan PMKRI Cabang Kupang langsung merespon. Atas
koordinasi dan arahan Pengurus Pusat PMKRI St. Thomas Aquinas, kami
berhasil  mengonsolidasi sekitar 15 orang
anggota dan pengurus cabang untuk berpartisipasi aktif dalam aksi kemanusian
untuk Lombok. Dan, puji Tuhan berjalan dengan baik,”
ungkap Boli.

Kepada Verbivora.com,
Ketua Presidium Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang
Kupang, Engelbertus Boli Tobin mengatakan, 
aksi gerakan seribu  sebagai
bentuk empati  kader PMKRI Cabang Kupang
terhadap korban gempa yang terjadi di Lombok.

“Ini secara
spontan kami lakukan gerakan seribu, sebagai bentuk nyata PMKRI Cabang Kupang
untuk terlibat bersama rakyat dalam menjalankan amanah manunggal dengan umat
dan terlibat dengan rakyat”, katanya.

Selain
itu,  Obi sapaan akrab Engelbertus,
mengajak masyarakat terkhususnya masyarakat Kota Kupang, agar dengan keikhlasan
hati memberikan donasi terhadap sesama saudara kita yang mengalami korban
bencana alam di Lombok,” harapnya.

Rencananya,
hasil dari aksi gerakan seribu ini,  kami
akan transfer melalui rekening PMKRI Mataram  
dan selanjutnya akan diserahkan kepada para korban gempa yang
membutuhkan.

“Kiranya
gerakan seribu dari PMKRI Cabang Kupang ini dapat bermanfaat bagi para korban,”
tutup Ketua Presidium PMKRI Kupang yang baru dilantik ini.

Exit mobile version