PMKRI Pekanbaru ziarah ke Taman Makam Pahlawan untuk peringati Hari Pahlawan |
PEKANBARU, VERBIVORA.COM- Memperingati Hari Pahlawan, Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik
Indonesia (PMKRI) cabang Pekanbaru menggelar ziarah sekaligus penaburan bunga di
Taman Makam Pahlawan yang berlokasi di Jl. Sudirman Kota Pekanbaru.
Hal itu dimaksudkan sebagai bentuk
penghormatan kepada para pahlawan yang telah gugur dalam memperjuangkan Kemerdekaan
Republik Indonesia.
penghormatan kepada para pahlawan yang telah gugur dalam memperjuangkan Kemerdekaan
Republik Indonesia.
Acara yang dihadiri oleh lebih dari
30 orang anggota PMKRI Pekanbaru tersebut dikoordinir oleh Presidium Gerakan Kemasyarakatan
PMKRI Pekanbaru, Friday Banjarnahor. Sabtu, 10 November 2018.
30 orang anggota PMKRI Pekanbaru tersebut dikoordinir oleh Presidium Gerakan Kemasyarakatan
PMKRI Pekanbaru, Friday Banjarnahor. Sabtu, 10 November 2018.
Setelah acara penaburan bunga di atas
Makam Pahlawan, acara pun dilanjutkan di depan gerbang Taman Makam Pahlawan dengan menyanyikan lagu Kebangsaan Indonesia Raya dan dikemas dengan penampilan
puisi dari anggota muda PMKRI Pekanbaru yang dibacakan oleh Nella dan Christina.
Makam Pahlawan, acara pun dilanjutkan di depan gerbang Taman Makam Pahlawan dengan menyanyikan lagu Kebangsaan Indonesia Raya dan dikemas dengan penampilan
puisi dari anggota muda PMKRI Pekanbaru yang dibacakan oleh Nella dan Christina.
Usai pembacaan puisi, acara kemudian
dilanjutkan dengan orasi kebangsaan oleh Biro Gerakan Kemasyarakatan, Sanggam F.
Naibaho. Dia menekankan bahwa generasi muda
penerus bangsa saat ini harus kritis dan peka terhadap kondisi bangsa kekinian.
Sanggam menambahkan bahwa untuk mewujudkan cita-cita kemerdekaan, hal yang paling utama dan menjadi faktor penunjang dalam membangun Indonesia yang lebih baik adalah para pemuda sebagai tonggak perubahan harus selalu belajar dengan sungguh- sungguh untuk mewujudkan cita-cita kemerdekaan.
dilanjutkan dengan orasi kebangsaan oleh Biro Gerakan Kemasyarakatan, Sanggam F.
Naibaho. Dia menekankan bahwa generasi muda
penerus bangsa saat ini harus kritis dan peka terhadap kondisi bangsa kekinian.
Sanggam menambahkan bahwa untuk mewujudkan cita-cita kemerdekaan, hal yang paling utama dan menjadi faktor penunjang dalam membangun Indonesia yang lebih baik adalah para pemuda sebagai tonggak perubahan harus selalu belajar dengan sungguh- sungguh untuk mewujudkan cita-cita kemerdekaan.
Kemudian orasi kedua disampaikan
oleh Presidium Gerakan Kemasyarakatan, Friday Banjarnahor. Ia menyatakan, bahwa hasil perjuangan pahlawan yang telah rela
berkorban untuk bangsa jangan hanya dinikmati, namun harus diberikan penghargaan atas jasa-jasa
pahlawan yang telah gugur di medan perang.
“Momentum Hari Pahlawan ini sangat
berharga dan bermakna bagi kita generasi muda sekarang. Kita harus tetap setia terhadap
nilai-nilai patriotisme dan kepahlawanan,’’ ungkapnya di depan puluhan rekannya.
berharga dan bermakna bagi kita generasi muda sekarang. Kita harus tetap setia terhadap
nilai-nilai patriotisme dan kepahlawanan,’’ ungkapnya di depan puluhan rekannya.
Orasi ketiga disampaikan oleh Ketua
Presidium PMKRI Pekanbaru Sanctus Albertus Magnus periode 2018-2019, Elsa F. Manihuruk.
Dalam orasinya itu, Elsa menekankan bahwa perlunya penghayatan dan penghargaan
setinggi-tingginya kepada para pahlawan yang berkorban demi kemerdekaan bangsa
Indonesia.
Presidium PMKRI Pekanbaru Sanctus Albertus Magnus periode 2018-2019, Elsa F. Manihuruk.
Dalam orasinya itu, Elsa menekankan bahwa perlunya penghayatan dan penghargaan
setinggi-tingginya kepada para pahlawan yang berkorban demi kemerdekaan bangsa
Indonesia.
Dia pun mengajak para pemuda dan seluruh
elemen bangsa untuk terus merawat keberagaman dan menjaga keutuhan bangsa.
elemen bangsa untuk terus merawat keberagaman dan menjaga keutuhan bangsa.
“Diharapkan pemuda dan segenap elemen
bangsa saat ini harus setia terhadap cita-cita kemerdekaan dan tetap cinta
kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tandasnya.
bangsa saat ini harus setia terhadap cita-cita kemerdekaan dan tetap cinta
kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tandasnya.
Acara berjalan dengan penuh hikmat dan diakhiri dengan penyalaan lilin yang diiringi dengan menyanyikan lagu Gugur Bunga
sebagai rasa terima kasih kepada para pahlawan yang gugur di medan perang.
sebagai rasa terima kasih kepada para pahlawan yang gugur di medan perang.