Tingginya Apresiasi Publik pada Kinerja Kepolisian, PMKRI: Pengawasan Melekat Berjalan Maksimal

Jakarta, Verbivora.com – Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) berpendapat tingginya kepercayaan publik ke Polri, berdasarkan hasil survei lembaga survei Litbang Kompas mencapai 87,8 persen kepuasan masyarakat atas kinerjanya menunjukkan mekanisme pengawasan melekat sudah berjalan maksimal dalam tubuh institusi Polri.

“Tingginya kepercayaan publik ini juga memperkuat optimisme masyarakat bahwa Polri betul-betul serius mentransformasikan kelembagaan, peran dan wajah aparat Polri yang lebih bersahabat dan melayani,” kata Presidium Gerakan Kemasyarakatan, Billy Claudio dalam keterangan tertulis (Selasa, 26/12).

“Kita semua tahu bahwa kompleksitas tugas dan fungsi yang harus ditunaikan oleh Polri itu tentulah juga akan menghadapi berbagai tantangan. Baik saat berhadapan dengan masyarakat maupun problem yang terjadi di internal institusi polri. Namun dengan menghadirkan personel yang profesional dan tata kelola institusi yang efektif dan efisien akan terus menyehatkan institusi Polri,” jelas Billy.

Baca juga: Pelaku Penculikan Bocah Ditangkap, PP PMKRI: Bentuk Langkah Cepat Kapolri

Transformasi dan Reformasi Polri

Menurut Billy, Polisi itu civil in uniform, sebenarnya sipil tapi memakai seragam. Sehingga kalau kita lihat semboyannya, melayani melindungi tapi juga sebagai penegak hukum. Menjalani tiga tugas ini tentu bukan perkara mudah, harus penuh senyum, memberikan pelayanan yang prima, tapi disisi lain sebagai penegak hukum harus profesional.

Karena itu apresiasi yang tinggi dari masyarakat atas respons pengaduan serta kemudahan akses layanan aduan harus terus dioptimalkan. Selain itu, itu mekanisme pengawasan melekat ini harus terus diperkuat untuk mencegah penyalahgunaan kekuasaan dan penerapan sanksi yang tegas terhadap setiap anggota yang melanggar etika dan aturan yang berlaku.

Baca juga: PP PMKRI Bersinergi dengan TNI POLRI Amankan Perayaan Paskah di Gereja Katedral Jakarta

Di sisi yang lain kepercayaan dan dukungan masyarakat juga menjadi modal penting bagi Polri untuk melakukan transformasi dan reformasi kelembagaan. Karena itu pelibatan-pelibatan elemen atau kelompok masyarakat memastikan agar Polri tidak berjalan sendiri.

PMKRI berharap di tahun yang akan datang, Polri dapat terus hadir melayani di tengah masyarakat, menegakan hukum tanpa pandang bulu. Apalagi di tengah situasi Pemilu sekarang ini, Polri harus tetap menjaga netralitas dan memberikan rasa aman bagi semua.

Ekspektasi masyarakat terhadap Kepolisian makin tinggi sebab itu harapannya upaya transformasi, upaya pembenahan, termasuk pengawasan melekat dalam internal institusi terus dimaksimalkan.

Exit mobile version