Kepuasan Publik Terhadap Kinerja Jokowi Menurun

Jakarta, Verbivora.com– Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia (IPI) Burhanuddin Muhtadi menyebut, angka kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Joko Widodo menurun. 

Survei nasional IPI pada 1 hingga 3 Februrari 2021 menunjukkan kepuasan publik pada kinerja Presiden Joko Widodo berada di angka 62,9 persen. Menurut Burhanuddin, penurunan angka kepuasan publik berada di titik paling rendah sejak 2016. 

“Ini titik terendah tingkat kepuasan pada Pak Jokowi, bahkan sejak Juni 2016,” ujar Burhanuddin, dalam diskusi daring yang digelar IPI, Senin (8/2/2021), dilansir dari kompas.com (9/2/2021). 

Burhanuddin menuturkan, persentase kepuasan publik turun jika dibandingkan pada September 2020 lalu yang mencapai 68,9 persen. Penurunan tersebut menurut Burhanuddin tidak signifikan, namun menjadi alarm untuk Presiden Jokowi. 

“Tren ini kalau tidak diantisipasi oleh Presiden bisa alarming (mengganggu), karena sebagian pendukung loyalnya sudah bergeser,” papar Burhanuddin. 

Kemudian, survei IPI juga menunjukkan angka ketidakpuasan publik pada kinerja Presiden Joko Widodo meningkat dalam setahun terakhir. Survei IPI pada Februari 2020 hingga Februari 2021, angka ketidakpuasan pada Presiden Jokowi naik dari 28 persen menjadi 35,6 persen. 

“Orang puas dan tidak puas ditentukan oleh pilihan di 2019. Pendukung Pak Jokowi cenderung puas pada kinerja presiden, pendukung Prabowo cenderung tidak puas. Meskipun Pak Prabowo sekarang sudah menjadi bagian dari pemerintah,” tuturnya. 

Adapun metode survei dilakukan dengan melibatkan sampel responden dari seluruh provinsi di Indonesia. Indikator menggunakan 1.200 responden yang dipilih secara acak dari kumpulan sampel acak survei tatap muka langsung yang dilakukan pada rentang Maret 2018 hingga Maret 2020. *(JM)

Exit mobile version