CDC Ungkap Efek Samping Vaksin Covid-19

Jakarta, Verbivora.com – Indonesia kini telah memulai program vaksinasi untuk mempercepat eliminasi Covid-19 dan membentuk herd imminity , diprediksi sekitar 70-85 persen populasi butuh divaksinasi.

Efek samping dari Vaksin Covid-19 juga masih simpang siur. Semua kembali kepada bagaimana  respon tubuh dalam menerima vaksin tersebut.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC), Efek samping ini dapat mempengaruhi kemampuan  untuk melakukan aktivitas sehari-hari, tetapi akan hilang dalam beberapa hari. 

“Anda mungkin mengalami beberapa efek samping, yang merupakan tanda normal bahwa tubuh anda sedang membangun perlindungan,” jelas CDC. 

Berikut beberapa efek samping vaksinasi yang normal dialami. 

1. Kemungkinan sakit dan bengkak di bagian lengan yang disuntikan vaksin

Dalam kebanyakan kasus, ketidaknyamanan akibat demam atau nyeri adalah normal.  Jika terdapat efek kemerahan atau nyeri pada bagian yang mendapat suntikan meningkat setelah 24 jam, CDC mendesak untuk segera menghubungi dokter atau penyedia layanan kesehatan.

CDC juga meminta untuk melapor jika efek samping yang dialami semakin mengkhawatirkan atau tidak hilang setelah beberapa hari.

2. Kemungkinan demam atau menggigil

Lonjakan suhu atau bahkan perasaan menggigil juga normal. Untuk mengurangi rasa tidak nyaman akibat demam, CDC menyarankan minum banyak cairan dan juga berpakaian ringan.

3. Kemungkinan merasa kelelahan

Kepala penasihat medis Presiden, direktur Institut Alergi Nasional dan Penyakit Menular Amerika Serikat, Dr Anthony Fauci menambahkan, kelelahan adalah reaksi umum saat mendapatkan vaksin. 

“Saya berharap saya tidak pingsan. Saya melakukannya selama sekitar 24 jam. Sekarang saya baik-baik saja,” tambahnya, seperti yang dilansir laman Eat This, Minggu (7/2). *(AR)

Gambar Ilustrasi Vaksin


RELATED ARTICLES

Most Popular