Bertemu Gubernur DKI Jakarta, PMKRI Jakarta Pusat Bicara Kepemudaan dan Persatuan

Ket. Jajaran Dewan Pimpinan Cabang PMKRI Jakarta Pusat bersama Gubernur DKI Anis Baswedan.

JAKARTA,
VERBIVORA.COM-
Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia Cabang Jakarta
Pusat silaturahmi dengan Gubernur DKI Jakarta di Balaikota, Rabu
(7/11/2018).

Asis Wayongnaen, Ketua Presidium PMKRI Cabang Jakarta Pusat,
bersama Dewan Pimpinan Cabang langsung diterima oleh Gubernur Anies Rasyid
Baswedan guna membahas isu-isu kepemudaan dan persatuan Indonesia.
Pada kesempatan itu, lulusan Sekolah Tinggi Perpajakan
Indonesia itu menyampaikan apresiasi atas perhatian pemerintah Provinsi
DKI  yang menghibahkan dana sebesar Rp 1,
4 miliar kepada kontingen DKI Jakarta yang 
berlaga di Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) di Ambon, 27 Oktober
-2 November 2018 silam.
“Kami mengapresiasi niatan baik ini sebagai wujud
kepedulian Bapak Anies Baswedan selaku Gubernur DKI Jakarta bagi umat Katolik
dalam pengembangan dan kemajuan bagi Gereja dan Umat Katolik di Jakarta,”
kata dia.
Asis juga menyampaikan bahwa ke depannya dia bersama dengan
pengurusnya akan melakukan kerja sama dengan pemerintah untuk membangun Ibu
Kota menjadi lebih baik lagi.
“Masih banyak persoalan yang terjadi di Jakarta, dan
itu membutuhkan peran serta semua pihak, terutama kaum muda, untuk membangun
Jakarta.”
“Kami akan turun ke lapangan untuk mengadvokasi
pemukiman kumuh, melakukan penghijauan dan lain sebagainya,” tandasnya.
Anies Baswedan menyambut baik kehadiran PMKRI. Mantan Rektor
Universitas Paramadina itu menyatakan mendukung setiap kegiatan orang muda yang
produktif bagi bangsa dan negara dengan mengedepankan rasa persatuan.
“Menjadi Pemuda harus mengedepankan rasa persatuan
antar sesama, khususnya sesama pemuda dan sesama masyarakat di seluruh
Indonesia,” imbuhnya.
Menurutnya kebhinekaan Indonesia adalah fakta yang bisa
dipungkiri oleh siapapun, karenanya sudah selesai soal itu. Yang harus diperjuangkan
adalah bagaimana mewujudkan persatuan dan kesatuan di tengah keberagaman itu.
RELATED ARTICLES

Most Popular