Depok, Verbivora.com – Pengurus Pusat Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PP PMKRI) melaksanakan Jambore Kewirausahaan dan Kebangsaan bertempat di Resort Kinasih Depok, Senin (12/6/23).
Dalam pembukaan kegiatan Jambore Kewirausahaan dan Kebangsaan dengan mengusung tema “Enterpreneurship Milenial Menuju Indonesia Emas 2045” dihadiri oleh delegasi PMKRI Cabang se-Indonesia, Bpk. Simon Aloysius mewakili Kemenhan, Bpk. Kombes Pol Andhika Vishnu, Kasubdit II direktorat Sosbud Baintelkam Polri, Bpk. Albertus Magnus Putut Prabantoro mewakili Lemhanas dan penyatu.
Kegiatan ini adalah salah satu langkah strategis dan konkret yang dilakukan PMKRI sebagai organisasi mahasiswa dan generasi muda agar Indonesia Emas 2045 sungguh-sungguh dapat terwujud.
“Salah satu kunci untuk menyongsong Indonesia Emas 2045 adalah pentingnya membangun gerakan ekonomi kreatif di kalangan generasi muda khususnya kader-kader PMKRI. Generasi muda adalah tongkat estafet pembagunan ekonomi bangsa ini ke depan,”ucap Ketua Presidum PP PMKRI, Tri Natalia Urada dalam sambutannya.
Baca:Peringati Hari Laut Sedunia, PMKRI Manokwari Adakan Aksi Bersih Pantai
Ketua PP PMKRI: Kolaboratif Untuk Melebarkan Networking
Jumlah wirausaha muda di Indonesia masih sangat terbatas. Mungkin hanya sekitar 3% dari jumlah penduduk di Indonesia. Padahal untuk menjadi Negara Maju dibutuhkan 12-14% Wirausaha Muda di Indonesia. Jadi, Negara ini masih membutuhkan banyak sekali anak muda untuk berwirausaha. Per 2023 jumlah angakatan kerja mencapai 140 juta orang dan 7 juta orang diantara masih menjadi pengangguran. Angka ini akan terus bertambah, karena setiap tahunnya penduduk usia produktif yang akan memasuki dunia kerja sebanyak 1,8 juta dari Sekolah Menengah Atas, dan 1,7 juta dari Perguruan Tinggi (Kemenkopmk, 2023).
“Menjadi wirausaha muda memang tidak mudah. Oleh kerena itu, sangat penting memanfaatkan kekuatan digitalisasi yang ada sebagai upaya berwirausaha, keberanian terus bergerak sambil memitigasi setiap resiko yang bakalan muncul dan kolaboratif untuk melebarkan networking dalam menciptakan kerjasama,”lanjutnya
Baca:Puncak Perayaan Dies Natalis ke-76 PMKRI, Tri Natalia Urada Tegaskan Kawal Pemilu 2024
Tri Natalia Urada: Berwirausaha Harus Punya Tujuan Mulia
Mewujudkan Indonesia Emas 2045 melalui semangat berwirausaha adalah tugas kita bersama. Melihat tata kelola pembangunan kita yang belum berjalan optimal yang menimbulkan berbagai krisis multidimensi. Mulai dari krisis ekologi, krisis lingkungan, krisis kesehatan, krisis pangan bahkan krisis kemanusiaan.
”Menjadi wirausahawan itu tidak hanya memikirkan untung saja, musti harus memikirkan hal ini yakni, sustanability enterperneurship dan social enterperneurship. Karena banyak sekali model usaha yang memanfaatkan kekayaan alam tetapi melupakan keberlanjutan dari masyarakat dan alam itu sendiri. Berwirausaha itu harus punya tujuan mulia, memadukan keahlian berusaha dengan ketulusan hati membantu sesama manusia dan menjaga alam agar tetap setia melindungi kita,”tegas Tri Natalia Urada
Ketua Pelaksana, Lince Cipayung menambahkan peserta yang hadir bisa merasakan manfaat dan berkahnya dengan harapan ada embrio-embrio menjadi pengusaha.
“Kita tau bahwa tidak semua orang dapat berkarier profesional dalam dunia kewirausaha jadi dengan perkembangan zaman era digitalisasi tentu harus diberdayakan dengan harapan anak-anak muda bisa mengerti manfaat dan kegunaan dari teknologi serta kita akan memberikan pelatihan kewirausahaan dan business plan ke depannya,”pungkas Lince